Tuesday, 13 July 2021

HUKUMAN YANG TIDAK TERASA

Seorang murid mengadu kepada gurunya:
"Syaikh ... betapa banyak kita berdosa kepada Allah dan tidak menunaikan hakNya sebagaimana mestinya, tapi saya tidak melihat Allah menghukum kita".
 
Sang Guru menjawab dengan tenang:
"Betapa sering Allah menghukummu tapi engkau tidak terasa".
 
"Sesungguhnya salah satu hukuman Allah yang terbesar yang bisa menimpamu wahai anakku, ialah: Sedikitnya taufiq (kemudahan) untuk mengamalkan ketaatan dan amal amal kebaikan".
 
Tidaklah seseorang diuji dengan musibah yang lebih besar dari "kekerasan hatinya dan kematian hatinya".
 
Sebagai contoh:
Sedarkah engkau, bahwa Allah telah mencabut darimu rasa bahagia dan senang dengan munajat kepadaNya, merendahkan diri kepadaNya, menyungkurkan diri di harapannya..?
 
Sedarkah engkau tidak diberikan rasa khusyu' dalam shalat..?
 
Sedarkah engkau, bahwa beberapa hari2 mu telah berlalu dari hidupmu, tanpa membaca Al-Qur'an, padahal engkau mengetahui firman Allah:
 
"Sekiranya Kami turunkan Al-Qur'an ini ke gunung, niscaya engkau melihatnya tunduk, retak, kerana takut kepada Allah".
 
 Tapi engkau tidak tersentuh dengan Ayat Ayat Al-Qur'an, seakan engkau tidak mendengarnya...
 
Sedarkah engkau, telah berlalu beberapa malam yang panjang sedang engkau tidak melakukan Qiyamullail di hadapan Allah, walaupun terkadang engkau begadang...
 
Sedarkah engkau, bahwa telah berlalu atasmu musim musim kebaikan seperti: Ramadhan.. Enam hari di bulan Syawwal.. Sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, dsb ... tapi engkau belum diberi taufiq untuk memanfaatkannya sebagaimana mestinya..??
Hukuman apa lagi yang lebih berat dari itu..???
 
Tidakkah engkau merasakan beratnya mengamalkan banyak ketaatan (amal ibadah)..???
 
Tidakkah Allah menahan lidahmu untuk berdzikir, beristighfar dan berdo'a kepadanya..???
 
Tidakkah terkadang engkau merasakan bahwa engkau lemah di hadapan hawa nafsu..???
 Hukuman apa lagi yang lebih berat dari semua ini..???
 
Sedarkah engkau, yang mudah bagimu berghibah, mengadu domba, berdusta, memandang ke yang haram..???
 
Sedarkah engkau, bahwa Allah membuatmu lupa kepada Akhirat, lalu Allah menjadikan dunia sebagai perhatian terbesarmu dan ilmu tertinggi..???
 
Semua bentuk pembiaran ini dengan berbagai bentuknya ini, hanyalah beberapa bentuk hukuman Allah kepadamu, sedang engkau menyedarinya, atau tidak menyedarinya...
 
Waspadalah wahai sahabatku, agar engkau tidak terjatuh ke dalam dosa dosa dan meninggalkan kewajiban kewajiban.
 
 Kerana hukuman yang paling ringan dari Allah terhadap hambaNya ialah:
 "Hukuman yang terasa" pada harta, atau anak, atau kesehatan.
 
 Sesungguhnya hukuman terberat ialah: "Hukuman yang tidak terasa" pada kematian hati, lalu ia tidak merasakan nikmatnya ketaatan, dan tidak merasakan sakitnya dosa._
 
 Kerana itu wahai sahabat2ku, Perbanyaklah di sela sela harimu, amalan taubat dan istighfar, semoga Allah menghidupkan hatimu...
 
 (Dari Taushiyah Syaikh Abdullah Al-'Aidan di Masjidil Haram)
 

No comments:

Post a Comment

Jangan jadi alat di akhir zaman

Pada akhir zaman ini, budaya fitnah dilihat berleluasa dalam masyarakat sehingga kadangkala sukar untuk mengenal pasti antara pihak yang ben...