Tuesday 28 February 2017

Kisah “Lampau” Malaikat Jibril dan Mikail Menangis Ketika Allah Melaknat Iblis. Puncanya Buat Ramai Ingin Tahu !!!

Iblis merupakan musuh bagi umat manusia, sepanjang hidupnya Iblis sudah bersumpah kepada Allah bahwa ia akan berusaha untuk menyesatkan anak cucu Adam yang jauh dari jalan Allah agar mereka mau menjadi pengikutnya dan menjadi orang-orang yang tersesat.

Untuk itu, marilah kita lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT agar kita tidak terhasut oleh tipu daya Iblis.

Tapi, tahukah Anda bahwa jauh sebelum nabi Adam diciptakan, Iblis adalah merupakan makhluk yang mulia disisi Allah dan merupakan salah satu makhluk yang paling di hormati oleh Malaikat. 

Kasih sayang Allah terbesar kepada Iblis adalah bahwa yang pertama dia telah mendapatkan taufik untuk menyembah Allah SWT. 

Yang kedua karena ibadahnya yang banyak, dia dimasukkan ke dalam kumpulan para malaikat. Dan sebaik-baik pertolongan Allah kepadanya adalah ia menjadi teman pendamping para malaikat sehingga dapat memahami keindahan, kesucian dan kebersihan mereka.

Saking mulianya Iblis pada masa itu, dalam sebuah kitab karangan Imam al-Ghazali menyebutkan bahwa Iblis itu sesungguhnya namanya disebut
-sebagai al-Abid (ahli ibadah) pada langit yang pertama,
-lalu langit yang kedua disebut az-Zahid,
-kemudian langit ketiga namanya disebut al-Arif,
-pada langit keempat namanya adalah al-Wali,
-pada langit kelima namanya disebut at-Taqi,
-pada langit keenam namanya disebut al-Kazin,
-pada langit ketujuh namanya disebut Azazil
-manakala dalam Luh Mahfudz (Lauhul Mahfudz) namanya ialah Iblis.

Dikisahkan Iblis dulunya adalah ahli ibadah yang tidak pernah membangkang dan mengeluh terhadap perintah-perintah Allah. Ia pernah bersujud kepada Allah selama 1000 tahun lamanya dan ia sangat giat dalam beribadah.

Bahkan Iblis pernah menjadi Sayyidul Malaikat (Penghulu atau Pemimpin Malaikat), dan Khozinul Jannah (Bendahara Surga). Namun, lama-kelamaan Iblis menjadi sombong dan angkuh. Ia menganggap bahwa dirinya adalah makhluk yang paling tinggi derajatnya di antara makhluk-makhluk Allah yang lain.

Hingga pada suatu saat ketika Allah baru saja menciptakan Adam sebagai manusia, maka Allah memerintahkan Iblis untuk bersujud kepada Adam, lalu Iblis berkata, “Adakah Engkau mengutamakannya daripada aku, sedangkan aku lebih baik daripadanya. Engkau jadikan aku daripada api dan Engkau jadikan Adam dari pada tanah.”.
Kemudian Allah berfirman kepada Iblis, “Aku membuat apa yang Aku kehendaki.”.

Oleh karena iblis memandang dirinya penuh keagungan, maka dia enggan sujud kepada Adam karena ia merasa bangga dan sombong. 

Dia berdiri tegak hingga malaikat selesai bersujud. Ketika para malaikat mengangkat kepala mereka, mereka mendapati Iblis tidak sujud sedang mereka telah selesai sujud.

Maka para malaikat bersujud kembali untuk kali kedua kerana bersyukur, tetapi Iblis telah dirasuki oleh sifat angkuh dan sombong tetap enggan sujud. Dia berdiri tegak dan berpaling dari para malaikat yang sedang bersujud. Dia tidak ingin mengikuti mereka dan tidak pula dia merasa menyesal atas pembangkangannya terhadap Allah.

Kemudian Allah merubahkan mukanya pada asalnya yang sangat indah cemerlangan ke bentuk hina yang menyerupai babi hutan. Allah membentuk kepalanya seperti kepala unta, dadanya seperti daging yang menonjol di atas punggung, wajah yang ada di antara dada dan kepala itu seperti wajah kera, kedua matanya terbelah pada sepanjang permukaan wajahnya.

Lubang hidungnya terbuka seperti cerek tukang bekam, kedua bibirnya seperti bibir lembu, taringnya keluar seperti taring babi hutan dan janggut terdapat sebanyak tujuh helai.

Setelah itu, lalu Allah mengusirnya dari surga, bahkan dari langit, dari bumi dan ke beberapa jazirah. Dia tidak akan masuk ke bumi melainkan dengan cara sembunyi, Allah melaknatnya hingga hari kiamat kerana dia menjadi kafir.

Meski Iblis pada sebelumnya sangat indah cemerlang rupanya, mempunyai sayap empat, banyak ilmu, banyak ibadah serta menjadi kebanggan para malaikat dan pemukanya, dan dia juga pemimpin para malaikat karubiyin dan banyak lagi, tetapi semua itu tidak menjadi jaminan sama sekali baginya.

Ketika Allah membalas tipu daya iblis, maka menangislah Malaikat Jibril dan Mikail. Lalu Allah S.W.T berfirman kepada para Malaikat, “Apakah yang membuat kamu menangis?”, lalu mereka menjawab, “Ya Allah! Kami tidaklah aman dari tipu dayamu.”. Kemudian Allah kembali berfirman kepada Malaikat, “Begitulah Aku. Jadilah engkau berdua tidak aman dari tipu dayaKu.”.

Setelah di usir dari surga, maka Iblis berkata, “Ya Tuhanku, Engkau telah mengusir aku dari Surga disebabkan Adam, dan aku tidak menguasainya melainkan dengan penguasaan-Mu.”

Lalu Allah berfirman pada Iblis,
“Engkau dikuasakan atas dia, yakni atas anak cucunya, sebab para nabi adalah maksum.”

Berkata lagi iblis, “Tambahkanlah lagi untukku.” Allah berfirman, “Tidak akan dilahirkan seorang anak baginya kecuali tentu dilahirkan untukmu dua padanya.”

Berkata iblis lagi, “Tambahkanlah lagi untukku.” Lalu Allah berfirman, “Dada-dada mereka adalah rumahmu, engkau berjalan di sana sejalan dengan peredaran darah.”

Berkata iblis lagi,
“Tambahkanlah lagi untukku.”, maka Allah berfirman lagi yang bermaksud, “Dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukan yang berjalan kaki, artinya mintalah tolong menghadapi mereka dengan pembantu-pembantumu, baik yang naik kuda maupun yang berjalan kaki. Dan berserikatlah dengan mereka pada harta, yaitu mendorong mereka mengusahakannya dan mengarahkannya ke dalam haram. Dan pada anak-anak, yaitu dengan menganjurkan mereka dalam membuat perantara mendapat anak dengan cara yang dilarang, seperti melakukan senggama dalam masa haid, berbuat perkara-perkara syirik mengenai anak-anak itu dengan memberi nama mereka Abdul Uzza, menyesatkan mereka dengan cara mendorong ke arah agama yang batil, mata pencarian yang tercela dan perbuatan-perbuatan yang jahat dan berjanjilah mereka.”.

Hal ini juga disebutkan dalam surah al-Isra ayat 64 yang artinya:

“Dan hasunglah siapa yang kamu sanggupi di antara mereka dengan ajakanmu, dan kerahkanlah terhadap mereka pasukan berkuda dan pasukanmu yang berjalan kaki dan berserikatlah dengan mereka pada harta dan anak-anak dan beri janjilah mereka. Dan tidak ada yang dijanjikan oleh syaitan kepada mereka melainkan tipuan belaka.”
[QS. Al-Isra ayat 64]

Sebelum dilaknat Allah, Iblis pernah melakukan tugas-tugas mulia yang diperintahkan Allah kepadanya yaitu:

1. Iblis sebagai penjaga surga dalam kurun waktu 40.000 tahun.
2. Iblis pernah hidup bersama bergabung dengan Malaikat selama 80.000 tahun.
3. Iblis diangkat menjadi penasehat Malaikat selama 20.000 tahun.
4. Iblis menjadi pemimpin malaikat karobiyyun dalam waktu 30.000 tahun.
5. Iblis melakukan thowaf (mengelilingi) arasy bersama para malaikat dalam waktu 14.000 tahun.

Jadi, keseluruhan Iblis beribadah melakukan semua perintah Allah dalam kurun waktu 185.000 tahun lebih.

Selama dalam ibadahnya seperti kita umat Islam, melakukan sholat, puasa, thowaf dengan para malaikat (mengelilingi baitul makmur di Arsy).

Iblis tidak merasa lelah dan mengeluh dalam menjalankan perintah Allah yang mulia ini. Iblis menjalankan dengan ikhlas, tidak ada niat apapun kecuali karena Allah semata.

Pada masa itu malaikat dan lainnya memberi gelar kepada Iblis Al A’ziz (makhluk Allah yang termulia), ada yang memberi gelar A’zazil (panglima besar malaikat).

Menurut kitab tafsir Munir dan Showi, Iblis beribadah pada Allah dalam masa 80.000 tahun, thowaf di baitul Makmur dan Arsy selama 14.000 tahun. Oleh karenanya dilangit pertama sampai ketujuh Iblis begitu dihormati oleh para Malaikat.

Malaikat di penjuru alam semesta, dari bumi, langit, baitul makmur, arsy, dan sebagainya, mereka semua menghormati pada Iblis sebagai makhluk Allah yang terhormat dan termulia, sehingga bila Iblis lewat di depan para malaikat, maka malaikat menghormati pada Iblis, bagaikan penghormatan prajurit kepada komandannya, pengawal istana pada rajanya, sehingga terhormatlah nama Iblis di penjuru alam semesta.

Namun sayang, di lauhul mahfudz, tulisan Iblis terselubung rapi tidak satupun makhluk yang tahu kecuali Allah, tertera Al-kafir Al-mal’un (Iblis inkar terkutuk). 

Dalam sumber lain, Iblis pada mulanya bernama Azazil dan tinggal di bumi. Azazil adalah jin yang taat kepada Allah dan memang Iblis sebenarnya adalah dari golongan Jin seperti pada firman Allah,
“Dan ingatlah ketika kami berfirman kepada para malaikat ‘Sujudlah kepada Adam,’ maka sujudlah mereka kecuali Iblis. Dia adalah dari golongan Jin, maka ia mendurhakai Tuhannya”
[QS. Al-Kahfi ayat 50]

Dia menyembah Allah selama 1000 tahun, lalu Allah swt mengangkatnya ke langit pertama. Di langit pertama, Azazil beribadah menyembah Allah selama 1000 tahun. 

Kemudian dia diangkat ke langit kedua, begitu seterusnya hingga akhirnya dia diangkat menjadi imam para malaikat.

Apa pun perintah Allah kepada malaikat juga adalah perintah baginya, karena dialah imam para malaikat yang memimpin malaikat. Azazil adalah imam dari seluruh malaikat (Al-muqorrobun, imamul jami’il malaikat).

Ada riwayat yang menyatakan Azazil beribadah kepada Allah selama 80.000 tahun dan tiada tempat di dunia ini yang tidak dijadikan tempat sujudnya ke hadirat Allah SWT.

Dalam satu riwayat menceritakan, malaikat Israfil melihat yang tersurat di Luh Mahfuz ada tercatat satu suratan yang berbunyi: “Adanya satu hamba Allah yang beribadah selama 80.000 tahun tetapi hanya kerana satu kesalahan, maka ibadah hamba itu tidak diterima Allah dan hamba itu terlaknat sehingga hari Kiamat.”.

Maka menangislah Israfil karena bimbang makhluk yang tersurat di Loh Mahfuz itu adalah dirinya. Maka diceritakanlah Israfil kepada segala malaikat pengalamannya melihat apa yang tersurat di Loh Mahfuz.

Maka menangislah sekelian para malaikat karena takut dan bimbang dengan nasib mereka. Lalu semua malaikat datang menemui Azazil yang menjadi imam para malaikat, agar Azazil mendoakan keselamatan dunia dan akhirat kepada seluruh malaikat.

Azazil pun mendoakan keselamatan di dunia dan akhirat kepada seluruh malaikat dengan doa: “Ya Allah, janganlah Engkau murka terhadap mereka (para malaikat).” Namun, Azazil lupa untuk mendoakan keselamatan untuk dirinya.

Setelah mendoakan semua para malaikat, Azazil terus menuju ke surga. Di atas pintu surga, Azazil terlihat suratan yang menyatakan: “Ada satu hamba dari kalangan hamba-hamba Allah yang muqarrabin yang telah diperintahkan Allah untuk membuat satu tugasan, tapi hamba tersebut mengengkari perintah Allah. Lalu dia tergolong dalam golongan yang sesat dan terlaknat.”.

Lalu Allah Menciptakan Adam as, dan memerintahkan malaikat untuk sujud menghormat kepada Adam.

Azazil, sebagai imam para malaikat, sepatutnya lebih dahulu bersujud memimpin para malaikat. Tetapi, dia menolak, karena dia merasa bahawa dirinya lebih baik dari pada Adam. Sementara para malaikat lain terus sujud tanpa dipimpin oleh Azazil.
Bukan saja enggan sujud, Azazil malah sombong dan menjawab kepada Allah:

“Dan (ingatlah), tatkala Kami berfirman kepada para malaikat: ‘Sujudlah kamu semua kepada Adam’, lalu mereka sujud kecuali iblis. Dia berkata: ‘Apakah aku akan sujud kepada orang yang Engkau ciptakan dari tanah?’”
[QS. Al-Isra ayat 61]

Kesombongan Iblis ini berpuncak pada iri hati dan kedengkian Iblis terhadap Adam. Ia tidak terima karena Allah akan menciptakan Adam sebagai khalifah di bumi. Karena ia merasa lebih mulia dari Adam yang diciptakan dari tanah, sedangkan ia lebih mulia karena diciptakan dari api.

Ia durhaka kepada Allah, takabur dan lupa akan dirinya dimata Allah. Tak seharusnya ia membangkang perintah Tuhannya. Maka setelah itu, Iblis akhirnya diusir dari surga. Namanya dirubah menjadi Iblis dan dia bersumpah akan menyesatkan manusia dibumi.

“Dia (iblis) berkata: “Terangkanlah kepadaku inikah orangnya yang Engkau muliakan atas diriku? Sesungguhnya jika Engkau memberi tangguh kepadaku sampai hari kiamat, niscaya benar-benar akan aku sesatkan keturunannya, kecuali sebahagian kecil”.
[QS. Al-Isra ayat 62]

Kemudian Allah berfirman, “Tuhan berfirman: “Pergilah, barangsiapa di antara mereka yang mengikuti kamu, maka sesungguhnya neraka Jahannam adalah balasanmu semua, sebagai suatu pembalasan yang cukup.”
[QS. Al-Isra ayat 63]

Dari kisah ini kita bisa mendapatkan pelajaran bahwa Iblis yang dulunya adalah ahli Ibadah dan makhluk Allah yang mulia sekalipun bisa menjadi makhluk yang dilaknat oleh Allah karena kesalahannya. 

Untuk itu, sebaiknya kita menjauhi sifat-sifat Iblis seperti sombong, angkuh iri dengki dan yang lainnya agar kita terhindar dari laknat Allah.

Monday 13 February 2017

GILA!!! Restoran Hidang Kepala Manusia Panggang

Dalam serbuan itu, polis menemui dua kepala manusia yang masih segar di restoran yang terletak di Anambra. 

Jasad dan kepala ditemui berbungkus seperti daging haiwan biasa dan polis menyatakan hidangan kepala manusia panggang juga terdapat dalam menu restoran terbabit. 

Dua senapang jenis AK-47, senjata lain, ratusan peluru dan telefon bimbit turut ditemui.

“Kami selalu melihat orang yang mencurigakan keluar dan masuk restoran ini,” kata seorang penduduk tempatan.

Seorang paderi yang terkejut apabila mengetahui dia dihidangkan dengan sajian daging manusia membuat laporan polis. 

“Saya makan di restoran itu dan mendapati bilnya terlalu tinggi. Kemudian pelayan kedai memberitahu harga itu adalah untuk sajian daging manusia yang saya makan. Saya sangat terkejut,” katanya. -Agensi

Friday 10 February 2017

Kisah Mayat Di solatkan oleh Sultan

Di dalam buku hariannya Sultan Murad IV mengisahkan, bahwa suatu malam dia merasakan kekalutan yang sangat, ia ingin tahu apa penyebabnya. Maka ia memanggil kepala pengawalnya dan memberitahu apa yang dirasakannya.

Sultan berkata kepada kepada kepala pengawal: “Mari kita keluar sejenak.
Diantara kebiasaan sang Sultan adalah melakukan blusukan dimalam hari dengan cara menyamar.

Mereka pun pergi, hingga tibalah mereka disebuah lorong yang sempit. Tiba-tiba, mereka menemukan seorang laki-laki tergeletak di atas tanah. Sang Sultan menggerak-gerakkan lelaki itu, ternyata ia telah meninggal. Namun orang-orang yang lalu lalang di sekitarnya tak sedikitpun mempedulikannya.

Sultanpun memanggil mereka, mereka tak menyadari kalau orang tersebut adalah Sultan. Mereka bertanya: “Apa yang kau inginkan?.
Sultan menjawab: “Mengapa orang ini meningal tapi tidak ada satu pun diantara kalian yang mau mengangkat jenazahnya? Siapa dia? Dimana keluarganya?”

Mereka berkata: “Orang ini Zindiq, suka menenggak minuman keras dan berzina”.
Sultan menimpali: “Tapi . . bukankah ia termasuk umat Muhammad shallallahu alaihi wasallam? Ayo angkat jenazahnya, kita bawa ke rumahnya”.

Mereka pun membawa jenazah laki-laki itu ke rumahnya.
Melihat suaminya meninggal, sang istripun pun menangis. Orang-orang yang membawa jenazahnya langsung pergi, tinggallah sang Sultan dan kepala pengawalnya.
Dalam tangisnya sang istri berucap: Semoga Allah merahmatimu wahai wali Allah.. Aku bersaksi bahwa engkau termasuk orang yang sholeh”

Mendengar ucapan itu Sultan Murad kaget.. Bagaimana mungkin dia termasuk wali Allah sementara orang-orang mengatakan tentang dia begini dan begitu, sampai-sampai mereka tidak peduli dengan kematiannya”.
Sang istri menjawab:
“Sudah kuduga pasti akan begini…

Setiap malam suamiku keluar rumah pergi ke toko-toko minuman keras, dia membeli minuman keras dari dari para penjual sejauh yang ia mampu. Kemudian minuman-minuman itu di bawah ke rumah lalu ditumpahkannya ke dalam toilet, sambil berkata: “Aku telah meringankan dosa kaum muslimin”.

Dia juga selalu pergi menemui para pelacur, memberi mereka uang dan berkata: “Malam ini kalian sudah dalam bayaranku, jadi tutup pintu rumahmu sampai pagi”.

Kemudian ia pulang ke rumah, dan berkata kepadaku: “Alhamdulillah, malam ini aku telah meringankan dosa para pelacur itu dan pemuda-pemuda Islam”.

Orang-orangpun hanya menyaksikan bahwa ia selalu membeli khamar dan menemui pelacur, lalu mereka menuduhnya dengan berbagai tuduhan dan menjadikannya buah bibir.
Suatu kali aku pernah berkata kepada suamiku: “Kalau kamu mati nanti, tidak akan ada kaum muslimin yang mau memandikan jenazahmu, mensholatimu dan menguburkan jenazahmu”.

Ia hanya tertawa, dan berkata: “Jangan takut, bila aku mati, aku akan disholati oleh Sultannya kaum muslimin, para Ulama dan para Auliya”.

Maka, Sultan Murad pun menangis, dan berkata: “Benar! Demi Allah, akulah Sultan Murad, dan besok pagi kita akan memandikannya, mensholatkannya dan menguburkannya”.

Demikianlah, akhirnya prosesi penyelenggaraan jenazah laki-laki itu dihadiri oleh Sultan, para ulama, para masyaikh dan seluruh masyarakat.

(Kisah ini diceritakan kembali oleh Syaikh Al Musnid Hamid Akram Al Bukhory dari Mudzakkiraat Sultan Murad IV)
Wallahu a’lam

Monday 6 February 2017

Hipster VS Raver

Maksud Dan Sejarah Raver Dan Hipster
Sejak kebelakangan ini media sosial dan juga page page facebook penuh dengan video tarian raver dance yang yang  sebagian orang memanggilnya dengan boek dancer dan diterjemahkan dalam bahasa melayu kuno dengan nama aneh “tarian sotong“. Pasti masih ramai yag tidak tahu maksud kedua perkataan ini bukan? Berikut adalah maksud dari Raver Dan Hipster
Raver [Rave]
Raver asal kata dari Rave adalah tarian kebudayaan baru yang pertama kali muncul pada pertengahan 1980-an di Amerika Serikat, tepatnya Chicago. Ternyata, istilah ‘Raver’ merupakan singkatan dari Radical Audio Visual Experience.
Raver adalah pesta semalam panjang yang biasanya diiringi musik berirama cepat (house music) dan pertunjukan lampu. Pesta ini digolongkan sebagai pesta liar yang orang-orangnya disebut dengan Raver. Orang-orang yang terlibat dalam pesta ini adalah anak-anak muda kalangan atas atau orang orang kaya.
Awalnya, pesta Rave digambarkan sebagai suasana pesta di Ibiza, sebuah pulau di Laut Tengah, Spanyol. Pesta ini dikatakan memiliki unsur seks dan kriminal.
Oleh sebab itu, program pesta Rave selalu sembunyi-sembunyi sebelum menggelar acara. Hal ini dilakukan dengan tujuan menghindari polis agar kegiatan kriminal dan seks mereka tidak tercium polis atau laporan jiran tetangga yang merasa terganggu.
Para Raver mendapat kabar rencana pesta dari mulut ke mulut, pesan singkat, atau pamflet yang disebar secara rahasia. Bahkan, tempat yang dipilih harus bebas gangguan karena pesta Rave biasanya digelar hampir 10 jam. Wow!
Tidak ada aturan khusus yang diwajibkan untuk menjadi seorang Raver. Gaya dan tarian para Raver pun beragam dari yang sederhana hingga paling sukar seperti jump style, melbourne shuffle, atau tecktonic. Setelah sukses dipopularkan warga Chicago, pesta ini mulai merambah negara lain seperti Inggeris, Eropah Tengah, Australia, termasuk juga Indonesia terkini di malaysia.
Layaknya sebuah parti dance besar, Rave party kini tengah menjadi tren seiring perkembangan industri musik EDM (Electronic Dance Music) yang sedang popular.
Hipster

Hipster memang sudah menjadi trend di seluruh dunia. Hipster mempunyai ramai peminat dan juga Haters. Hipster adalah suatu kata yang menggambarkan seorang anak muda, yang keadaan ekonomi dirinya berada di kelas menengah atas dan “anti mainstream”. Mereka tidak mainstream dari segi filem, muzik, fesyen dan rakan-rakan.
Istilah Hipster biasanya diberikan kepada orang yang sering tampil unik atau yang suka memilih untuk berjalan sendiri.
Hipster akan membuat dirinya seunik mungkin dari segi penampilan, rambut dan gaya berpakaian. Anehnya golongan Hipster ini, jika mereka sudah popular, mereka akan menukar gaya mereka yang popular tersebut dan mencari gaya yang lain yang belum banyak diketahui orang lain.
Ciri-ciri Hipster adalah:
Lihat Gaya Rambut dan Pakaian
Lelaki Hipster biasanya sering tidak menyikat rambut mereka dan tidak ingin dilihat kemas dan bagi perempuan pula, mereka sering memakai tight kemana-mana. Inilah yang sering membuat Hipster itu terlihat Hipster kerana kita sentiasa dapat melihat mereka dari segi gaya rambut dan pemakaian mereka.
Menonton atau melihat Festival Film International
Golongan Hipster sering melihat atau menonton Festival Film International. Mereka gemar untuk melihat dan menonton filem berbahasa asing yang susah untuk difahami ramai orang.
Bahkan kita sebagai pencinta filem apabila berjumpa dengan golongan Hipster, jangan mengaku bahawa kita merupakan pencinta filem kerana pada saat itulah mereka akan bertanya “Sudah tonton filem dilwale belum?” dan di dalam fikiran kita , “Filem apa ni? Tak pernah dengar pun?”
Muzik mereka ‘rare’
golongan Hipster ini unik, anti-mainstream jadi wajarlah muzik mereka kita tidak pernah dengar. Jika muzik reggae popular dengan Bob Marley, dan itu pun dengan tajuk lagu “No Women No Cry”, pada saat itulah jika kita duduk bersebelahan dengan Hipster dialognya akan jadi begini:
Mr A: Bob Marley?
Hipster: Freddie Mercury
Mr A: ooooo Mc D Mercury….. (pura-pura tahu)

Thursday 2 February 2017

Wahai Umat Hayatilah Surah Al-Baqarah 113-119

Al-Baqarah [113]
Dan orang-orang Yahudi berkata: "Orang-orang Nasrani itu tidak mempunyai sesuatu pegangan (ugama yang benar)"; dan orang-orang Nasrani pula berkata: "Orang-orang Yahudi tidak mempunyai sesuatu pegangan (ugama yang benar)"; padahal mereka membaca Kitab Suci masing-masing (Taurat dan Injil). Demikian juga orang-orang (musyrik dari kaum Jahiliyah) yang tidak berilmu pengetahuan, mengatakan seperti yang dikatakan oleh mereka itu. Maka Allah akan menghukum (mengadili) di antara mereka pada hari kiamat mengenai apa yang mereka berselisihan padanya. 


AlBaqarah [114]
Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang menyekat dan menghalangi dari menggunakan masjid-masjid Allah untuk (sembahyang dan) menyebut nama Allah di dalamnya, dan ia berusaha pula untuk meruntuhkan masjid-masjid itu? Orang-orang yang demikian, tidak sepatutnya masuk ke dalam masjid-masjid itu melainkan dengan rasa penuh hormat dan takut kepada Allah (bukan secara yang mereka lakukan itu). Mereka (dengan perbuatan itu) akan beroleh kehinaan di dunia, dan di akhirat kelak mereka mendapat azab seksa yang amat besar. 

AlBaqarah [115]
Dan Allah jualah yang memiliki timur dan barat, maka ke mana sahaja kamu arahkan diri (ke kiblat untuk mengadap Allah) maka di situlah arah yang diredhai Allah; sesungguhnya Allah Maha Luas (rahmatNya dan limpah kurniaNya), lagi sentiasa Mengetahui. 

AlBaqarah[116]
Dan mereka (orang-orang musyrik) berkata: "Allah mempunyai anak". Maha Suci Allah (dari apa yang mereka katakan itu), bahkan Dia lah Yang memiliki segala yang di langit dan di bumi, semuanya itu tunduk di bawah kekuasaanNya. 

AlBaqarah[117]
Allah jualah yang menciptakan langit dan bumi (dengan segala keindahannya); dan apabila Ia berkehendak (untuk menjadikan) suatu, maka Ia hanya berfirman kepadanya: "Jadilah engkau!" Lalu menjadilah ia.

AlBaqarah [118]
Dan (orang-orang musyrik) yang tidak berilmu pengetahuan, berkata: "Alangkah eloknya kalau Allah berkata-kata dengan kami (mengenai kebenaran Muhammad) atau datang kepada kami sesuatu keterangan (mukjizat)?" Demikian pula orang-orang (kafir) yang terdahulu dari mereka pernah berkata seperti yang dikatakan oleh mereka; hati mereka (sekaliannya) adalah bersamaan (degil dan kufur). Sesungguhnya Kami telah pun menerangkan ayat-ayat keterangan (yang menjadi dalil dan bukti) kepada kaum yang mahu percaya dengan yakin. 

AlBaqarah[119]
Sesungguhnya Kami telah mengutuskan engkau (wahai Muhammad) dengan kebenaran, (serta menjadi) pembawa khabar gembira (kepada orang-orang yang beriman) dan pembawa amaran (kepada orang-orang yang ingkar). Dan (setelah engkau sampaikan semuanya itu), engkau tidak akan diminta (bertanggungjawab) tentang ahli neraka.

Wednesday 1 February 2017

Jin, Iblis Dan Syaitan

Mungkin ada di antara kita masih lagi keliru dengan perbezaan di antara iblis, syaitan dan jin. Walhal para ulama’ sendiri berbincang panjang tentang perbezaan yang wujud di antara iblis, syaitan dan jin. Kita boleh merujuk perbincangan tersebut dalam kita tafsir al-Tabari, al-Qurtubi dan lain-lain. Namun, secara ringkasnya boleh dinyatakan bahawa jin merupakan makhluk Allah yang diberi tanggunjawab memperhambakan diri kepada Allah seumpama manusia.
Firman Allah dalam surah al-Zariyat ayat 56 bermaksud: Dan (ingatlah) Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan untuk mereka menyembah dan beribadat kepadaKu.
Jin
Justeru, jin adalah seumpama manusia dari sudut keimanan dan kekufuran. Oleh itu, terdapat dalam kalangan jin golongan yang Islam, soleh, kafir, fasik, munafik dan sebagainya.
Firman Allah dalam surah al-Jinn ayat 11 bermaksud: Dan sesungguhnya di antara kami (jin) ada orang-orang yang soleh dan di antara kami ada yang tidak demikian halnya. Adalah kami menempuh jalan yang berbeza-beza. Jin merupakan makhluk Allah yang diciptakan daripada api. Firman Allah dalam surah al-Hijr ayat 27 bermaksud: Dan kami telah menciptakan jin sebelum (Adam) dari api yang sangat panas.”
Iblis
Manakala iblis pula ialah makhluk Allah yang derhaka dari kalangan jin. Al-Quran telah menyatakan dengan jelas bahawa Iblis adalah daripada jenis jin.
Firman Allah SWT dalam surah al-Kahf ayat 50, bermaksud: Dan (ingatkanlah peristiwa) ketika Kami berfirman kepada malaikat: “Sujudlah kamu kepada Adam”; lalu mereka sujud melainkan Iblis; ia adalah berasal dari golongan jin, lalu ia menderhaka terhadap perintah Tuhannya. Oleh itu, patutkah kamu hendak menjadikan Iblis dan keturunannya sebagai sahabat-sahabat karib yang menjadi pemimpin selain daripadaku? Sedang mereka itu ialah musuh bagi kamu. Amat buruklah Iblis itu sebagai pengganti bagi orang-orang yang zalim.
Syaitan
Manakala syaitan pula adalah golongan yang engkar dari kalangan jin dan manusia. Firman Allah SWT dalam surah al-An`am ayat 112 bermaksud: Dan demikianlah Kami jadikan bagi tiap-tiap Nabi itu musuh dari syaitan-syaitan manusia dan jin, setengahnya membisikkan kepada setengahnya yang lain kata-kata dusta yang indah-indah susunannya untuk memperdaya pendengarnya. Dan jika Tuhanmu menghendaki, tentulah mereka tidak melakukannya. Oleh itu, biarkanlah mereka dan apa yang mereka ada-adakan (dari perbuatan yang kufur dan dusta) itu.
Menurut al-Raghib al-Asfahani dalam Mufradat Alfaz al-Quran, perkataan syaitan bermaksud ‘menjauhkan’. Oleh itu, syaitan terdiri daripada golongan jin dan manusia yang cuba menjauhkan serta menyesatkan hamba Allah daripada memperhambakan diri kepada-Nya dengan digunakan pelbagai cara dan tipu daya. Syaitan dalam kalangan jin ialah anak cucu kepada iblis, dan mereka sentiasa berusaha untuk menyesatkan manusia. Boleh dikatakan bahawa syaitan anak cucu iblis ini merupakan golongan ‘mafia’ yang engkar dan sesat serta berusaha untuk menyesatkan orang lain. Syaitan berusaha melakukan ‘peperangan’ dengan anak cucu Adam sebagai balas dendam atas pengusiran nenek moyang mereka iblis dari syurga ekoran keengganan untuk sujud pada nabi Adam.
Firman Allah dalam surah al-A`raf ayat 16-17 bermaksud: Iblis berkata: “Oleh kerana Engkau (Wahai Tuhan) menyebabkan daku tersesat (maka) demi sesungguhnya aku akan mengambil tempat menghalangi mereka (dari menjalani) jalanMu Yang lurus; “Kemudian aku datangi mereka, dari hadapan mereka serta dari belakang mereka, dan dari kanan mereka serta dari kiri mereka; dan Engkau tidak akan dapati kebanyakan mereka bersyukur”. Menurut Ibn Qayyim maksud “jalan yang lurus” di dalam ayat di atas ialah Islam ialah jalan yang membawa kepada Allah SWT. Ini bersesuaian dengan hadith yang bermaksud: Sesungguhnya syaitan akan menghalang anak Adam pada semua jalan.
Ibn Qayyim menyatakan lagi: “Jalan yang dilalui oleh manusia hanya empat; kanan, kiri, depan atau belakang. Mana-mana jalan yang dilalui, syaitan sentiasa menunggunya. Jika dia melalui jalan itu untuk melakukan ketaatan, syaitan akan menghalangnya dan melambat-lambatkannya. Jika dia melalui jalan itu untuk melakukan maksiat, syaitan akan mengalu-alukan dan membantunya. Kalau perlu untuk masuk dari bawah (demi menyesatkan manusia), syaitan pun akan melakukannya“.
Jelaslah bahawa posisi depan dan belakang yang dinyatakan itu memberi gambaran bahawa syaitan akan berusaha untuk menghasut manusia melakukan kejahatan dan menghalang manusia daripada melakukan kebaikan dari segenap penjuru yang ada pada manusia. Bahkan di dalam ayat al-Quran al-Karim yang lain menggambarkan bahawa syaitan akan memerangi habis-habisan untuk menyesatkan manusia dengan menggunakan keupayaan yang ada padanya.

13 Tanda Tiada Lagi Dara

Disini ingin dikongsikan beberapa tanda seorang perempuan atau anak gadis yang sudah pun kehilangan dara. Sememangnya dara amat penting untuk menentukan kesucian wanita.

Artikel ini telah pun dikongsikan dilaman facebook yang menjadi topik hangat. Apapun, teori ini tidak boleh dipercayai 100 peratus kerana berkemungkinan artikel ini ditulis hanya untuk menakutkan wanita supaya menjauhi zina.

Tanda-tanda perempuan sudah hilang dara ?

1. DAHI
Gadis yang masih suci, dahinya licin. Bila selalu melakukan hubungan seksual, licinnya hilang, malah yang timbul kedutan (garis2) yang kadangkala nampak kadangkala tidak ketika sedang bercakap. Kedutan kerana sudah tidak suci, tidak sama dengan kedutan wajah yang disebabkan faktor usia. Kedutan suci yang telah hilang, tidak begitu ketara dan tidak begitu nampak, kecuali ketika muka menunjukkan reaksi tertentu seperti sedang ketawa dan bercakap, manakala kedutan disebabkan faktor usia sentiasa nampak jelas dan kekal.

2. HIDUNG
Gadis yang masih suci atau tubuhnya belum disentuh oleh lelaki, hujung hidungnya berwarna kemerah-merahan, jika disentuh hujung hidungnya nampak merah. Gadis yang tidak suci hujung hidungnya merah tetapi merah pucat, terkadang warna merah tidak nampak, yang nampak hanyalah pucat. kalau tak percaya, cuba lihat hujung hidung anak gadis, merahkan.? Bagi lelaki yang suka merosakkan kesucian wanita, hidungnya berbelang, oleh karena itu disebut lelaki hidung belang. Wallahualam..

3. MATA
Dari mana datangnya cinta? Dari mata turun ke hati….. Kita menggunakan mata untuk memandang dan melihat seseorang, cantik ke, seksi ke, menghairahkan ke, dan lain-lain. Selalunya kita memandang wanita cantik hanya dibahagian luar saja, tapi bahagian dalamnya sudah rosak, untuk mengetahui wanita itu masih suci atau tidak, cubalah tengok matanya. Bila bahagian bawah kelopak terlipat sedikit dan terdapat tanda lebam bererti gadis itu sudah tidak suci lagi, mungkin sudah bersuami. lebam yang menunjukkan tidak suci nampak seperti garis-garis hitam di bawah kelopak mata di samping warna hitam di bawah kelopak mata sedikit kelihatan berkedut (berkeriput).

4. BUAH D4DA
Peranan buah dada memang banyak, bukan sekadar menggoda nafsu lelaki saja, tapi buah dada sebagai bukti bahawa gadis itu pernah disentuh atau tidak. Buah dada gadis yang belum pernah disentuh, sentiasa tegang. Tetapi kalau sudah kena sentuhan, buah dada itu tegangnya berkurang dan membesar sedikit daripada ukuran asalnya, lebih kerap disentuh, lebih kendur. Perhatikan gadis ketika berjalan atau berlari, bergerak-gerak dan melambung jatuh (ke bawah) dan berbuai sekali bererti ketegangan sudah hilang. Kalau belum pernah kena sentuhan, walaupun buah dada berbuai disaat berlari tetapi buaiannya tidak terlalu melambung-lambung bererti ketegangan masih ada.
Puting buah dada yang pernah kena sentuhan menjadi panjang dan terjojol (keluar) sedikit dari tempat persembunyiannya. Buah dada yang selalu kena ramas akan menjadi lebih besar, dan jangan menuduh gadis yang berbuah dada besar itu kena ramas. Sebab, buah dada yang besar kena ramas dan yang besar kerana faktor semulajadi (alami) memang berbeza.

5. GARIS TAPAK TANGAN
Gadis yang berkulit tebal dan kasar, cuba perhatikan kedua tapak tangannya, jikalau retak (pecah urat, urat-urat yang menyerupai retak), bukan kerana disebabkan tidak tahan bahan pencuci yang mengandung kimia (alergiC), bererti gadis itu sudah hilang kesuciannya. Gadis yang masih suci, kedua tapak tangannya halus dan licin. Jika kesuciannya telah hilang, kedua tapak tangannya ketika di tekan warnanya pucat tidak merah, jika dipicit terus ia menganjal balik. 

Satu cara lagi, cuba perhatikan tapak tangan kanan, jika ada garis putus-putus dibahagian tengah bererti kesuciannya telah hilang, bila tidak terputus-putus bererti ada harapan kesuciannya belum hilang. setelah melihat tapak tangan yang kanan, cuba genggam ibu jari tangannya sekejap kira-kira satu minit. bila disaat mengenggam terasa panas (hangat) dan ibu jarinya merah ketika dilepaskan, bererti ada harapan masih suci. Perhatikan pula ibu jarinya, bila nampak pucat sangat walaupun ada rasa panas (hangat) bererti kemungkinan besar kesuciannya sudah diserahkan pada lelaki lain.

Cuba pegang erat jari kelingkingnya kira-kira satu minit, kemudian lepaskan. tanyalah bagaimana rasanya ketika dipegang erat dan dilepaskan? Kalau ia menjawab tak ada rasa, mintalah maaf sajalah, kemungkinan ia sudah tidak suci lagi. Tetapi kalau ia menjawab ada rasa rangsangan, jantungnya berdebar-debar atau ada rasa sakit seperti berdenyut-denyut. nampaknya masih suci. (Yang menguji adalah orang laki-laki) ..(Pakai Sarung tangan.. aurat nak kena jaga ( ^_^ )

6. JARI TAPAK TANGAN
Dengan jari-jari lah lelaki suka memegang dan menggoda perempuan. perempuan juga begitu. jari-jari adalah kawasan yang paling mudah untuk mengetahui gadis yang suci atau tidak. Caranya cukup mudah. terlebih dahulu berjabat tangan, ketika berjabat tangan ramas-ramaslah tangannya, kalau lelaki bukan mahramnya boleh memegang tangan seorang gadis, itu menunjukkan dara kecil dibahagian tangannya sudah ternodai. Apabila tangan dan jari-jari gadis itu boleh di ramas-ramas bererti peluang untuk memegang tempat-tempat yang lain sudah terbuka luas. Cuba jari-jari gadis itu di belai-belai dan di ramas-ramas dengan lembut, bagaimana perasaan gadis itu?

Sentuhan lelaki dijarinya memang memberi satu rasa yang nikmat dan berahi yang tersendiri. Sentuhan tangan sentuhan ajaib, dari tanganlah akan menjalar ke daerah-daerah yang lain. Sentuhan tangan memang syahdu, kalau tak percaya cubalah betapa bahagianya berjalan sambil berpegangan tangan. Bila anda ingin mengetahui gadis itu sudah terbiasa disentuh atau tidak, Cuba hulurkan tangan dan bersalaman dengannya, ketika bersalaman genggamlah tangannya dengan lembut dan cuba sentuh jari kelingking gadis itu. Ketika menyentuh jari kelingkingnya tengoklah wajah gadis itu, apakah dia nampak gelisah dan resah?, kalau dia terkejut dan berubah wajahnya, berkemungkinan besar dia masih suci. 

Walaupun mungkin dia pernah berasmara (ringan-ringan), tapi mungkin belum sampai tertebuk daranya. Jika ketika jari kelingkingnya disentuh kemudian dia nampak macam biasa saja dan tak mahu bersuara, kemungkinan besar kesuciannya sudah tiada. Wallahualam..

7. PERUT
Peribahasa menyebut, biar pecah di perut jangan pecah di mulut. begitulah kata peribahasa, tapi tubuh wanita bukanlah peribahasa. Kalau pecah daranya, pasti pecah perut. Bila seseorang gadis pernah melakukan hubungan badan, maka perutnya akan menjadi mengembang dan menjadi buncit sedikit.

8. RAMBUT
Rambut merupakan mahkota wanita tetapi juga berperanan dalam menentukan gadis itu masih suci atau tidak. Gadis yang masih suci, rambutnya kelihatan rapi, segar dan tidak kasar. manakala gadis yang sudah hilang kesuciannya, rambutnya kelihatan tidak bersemangat (kuyu).

9. BIBIR
Percaya atau tidak bahawa bibir gadis yang pernah dicium lebih menarik dan cantik. Apabila bibir bertemu bibir, maka akan membuat pergerakan darah akan mengalir ke bibir dan membentuk bibir yang baru. Lebih kerap dicium, lebih cantik pula bibirnya. Tapi ada juga gadis yang mempunyai bibir mulut yang cantik walaupun tidak pernah dicium. Gadis yang belum pernah dicium bibirnya kelihatan berwarna merah jambu dan tidak ada garis pucat atau hitam di sekitar bibirnya. 

Bibir gadis yang tidak pernah dicium tidak nampak lebam dan bibirnya licin dan basah. Bibir yang pernah dicium akan nampak lebam-lebam sedikit walaupun hanya sekali saja, dan juga dapat mengubah bibirnya dimana terdapat garis-garis kasar yang memperindah bentuk bibir. Bila gadis itu tidak suci lagi, bahagian tengah bibirnya nampak retak, seakan-akan terbahagi dua, retaknya tidak begitu jelas, akan tetapi boleh dilihat jika diperhatikan betul-betul.

10. FAR4J
Ini sudah tentu hanya akan diketahui setelah bernikah. Permukaan gadis yang pernah melakukan hubungan badan, pintu kemaluannya tidak tertutup rapat, agak renggang sedikit dan lebih kembang. Kalau gadis yang masih perawan, kemaluannya sentiasa tertutup rapat. Sebenarnya selaput dara boleh dilihat terus kedalam kemaluan gadis. Bila kemaluan masih tertutup bererti gadis itu masih suci. Kalau lubang itu terbuka sedikit bererti gadis itu sudah tidak perawan lagi.

11. LEHER
Leher juga menjadi salah satu tempat yang dapat menunjukkan gadis itu masih suci atau tidak. Bila leher perempuan itu nampak berkedut-kedut, ertinya perempuan itu pernah disentuh lelaki. Garis kedutnya bukan seperti garis kedutan akibat dah tua, garisnya kecil-kecil, pendek-pendek dan putus-putus, bukan garis yang panjang. 

Kalau ingin melihat dengan jelas tunggulah gadis itu menundukkan kepalanya. Lihatlah dengan cepat dan cermat.!. apabila gadis itu kerap keluar dengan lelaki, maka lehernya terdapat tanda-tanda hitam kecil diliang romanya dan warna pucat kecil seperti bintik-bintik. 

Adakalanya lubang dibulu roma nampak jelas di leher, ini juga bererti gadis itu selalu disentuh. Kalau gadis itu berleher panjang, cuba perhatikan dibahagian lehernya, jika terdapat garis-garis urat yang bersilang ertinya gadis itu masih suci. Jika terdapat garis-garis yang melintang, bukannya urat yang melintang, ini bererti perempuan itu sudah pernah beranak…

Jangan jadi alat di akhir zaman

Pada akhir zaman ini, budaya fitnah dilihat berleluasa dalam masyarakat sehingga kadangkala sukar untuk mengenal pasti antara pihak yang ben...